Selasa, 17 November 2009

Lirik lagu Dunia & Nafsu (Shugix Band)

Dunia ini bagaikan air laut
semakin kau minum semakin kau haus
Nafsu bagaikan api yang menyala
semakin terbakar apipun makin besar

Reff:
Oh Tuhan jauhkanlah aku
dari tifuan dunia
oh tuhan hindarkanlah aku
dari nafsu yang berlalu

Hanya pada-Mu aku memohon
kabulkanlah oh Tuhan
Tuha............n
Tuhan.

Sabtu, 14 November 2009

Lirik Lagu Taubatku (Shugix band)

TAUBATKU (SHUGIX BAND)

Bertobat pada Allah untuk menebus dosa
mencari ridho-Mu illahi
waktu demi waktu ku bersujud pada-Mu
agarku di ampuni
ku cari ridho-Mu illahi.

Ya Allah ya rabbi ampuni hamba ini
yang membuat dosa-dosa besar
tunjukan jalan yang benar
walaupun banyak rintangan.

ya Allah ya Tuhan kami
ya Allah ampunilah kami
ya Allah terimalah tobat kami

Jumat, 09 Oktober 2009

RESENSI BUKU JURNALISTIK DAKWAH

DAKWAH DENGAN PENA, KENAPA TIDAK?

Kode Buku : RR.KO0067
Judul : JURNALISTIK DAKWAH
Pengarang : IRMAN NOORHAFITUDDIN DIMYATI
Tahun : Cet 1, 2003
Dimensi : 13 x 18 cm, HVS 70 gr, x + 114 hlm
ISBN : 979-692-
Harga Buku : 16,000.00



Kalau selama ini para ulama maupun tokoh agama dalam berdakwah lebih banyak dilakukan dengan ceramah, khotbah, penulis buku ini mengenalkan cara lain, yakni melalui jurnalistik. Sehingga sesuai isinya, buku ini diberi judul Jurnalistik Dakwah: Visi dan Misi Dakwah Bil Qalam.

Kendati banyak cara dalam berdakwah, tanpa peran media untuk menyebarluaskannya, dakwah itu hanya terbatas pada orang-orang yang menjadi pesertanya. Kini, dengan adanya media massa sebagai alat untuk menyebarluaskannya, dakwah yang semula hanya disampaikan di sebuah mesjid, misalnya kemudian dimuat di koran, akhirnya bisa menyebar dibaca orang banyak.

Penulis buku ini mengingatkan betapa pentingnya peranan jurnalistik untuk berdakwah. Menurut penulisnya, dalam berdakwah selain bisa melalui koran, buletin, buku-buku, belakangan ini juga bisa dilakukan melalui internet dan media seluler. Jadi betapa pentingnya membuka wawasan kita tentang cara-cara berdakwah.

Oleh karena itu, amat disayangkan apabila media-media yang telah ada itu tak dimanfaatkan. Yang kita sayangkan pula, tak semua orang menguasai cara seperti dikenalkan penulis buku ini. tak semua orang terampil menulis. Di samping juga keterbatasan masyarakat dalam mengaksesnya, seperti tak semua orang mampu membeli buku, komputer, dsb.

Dalam Alqur’an, bahkan ayat yang pertama kali turun menekankan betapa pentingnya pena atau kalam. Dan dalam buku ini mengenalkan pembaca tentang urgensi dakwah bil qalam (DBQ), yang diistilahkan pula dakwah bil kitabah. Qalam/kalam atau pena merupakan alat, dan menggunakan alat itu bisa dipakai untuk menginformasikan segala yang ingin disampaikan kepada umat.

Ingin tahu rahasia DBQ? Baca buku ini, karena di dalamnya memuat masalah jurnalistik islami, kiat menulis artikel dakwah, kiat menulis berita dakwah, kiat membuat buletin mesjid sebagai bagian DBQ, juga kiat mengirimkannya ke media massa.

Rabu, 02 September 2009

PRINSIP KOMUNIKASI

I. Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah suatu penyampaian dan penerimaan pesan / informasi diantara dua orang atau lebih dengan harapan terjadinya pengaruh yang positif atau menimbulkan efek tertentu yang diharapkan.
Menurut Paul A Samuelson komunikasi adalah studi mengenai bagaimana cara manusia masyarakat sampai pada pilihan untuk memperkerjakan sumber-sumber produksi yang langka yang dapat memberikan kegunaan-kegunaan alternatif untuk menghasilkan bebagai macam barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk dikonsumsi sekarang/ pada masa mendatang.
Ada lima komponen penting dalam berkomunikasi:
1. Pengirim pesan ( sender / komunikator)
2. Pesan yang dikirmkan (Messege)
3. Basgaimana pesan tersebut disampaikan ( dilivery chanel/ media)
4. Penerima pesan (receiver/komunikasi)
5. Umpan balik (feed back/ effecct)

A. Fungsi komunikasi
Menurut Wiliam.I.Gorden, funsi komunikasi terbagi menjadi 4, yaitu:
1. Komunikasi sosial untuk kelangsungan hidup, untuk memperoleh kebhagiaan.
2. Komunikasi eksperesif ada kaitannya dengan komunikasi sosial yaitu bisa dijadikan instrumen untuk menyampaikan perasaan-perasaan (emosi) yang disampaikannya melalui pesan-pesan non verbal.
3. Komunikasi ritual, pengucapan kata-kata atau perilaku-perilaku terentu yang bersifat simbolik.
4. Komunikasi instrumental mempunyai tujuan umum, yaitu menginformasikan, mengajar, mendorong, mengubah sikap, meyakinkan, mengubah prilaku dan menghibur.

II. Prinsip Komunikasi:
1. Komunikasi adalah suatu proses simbolik. Susane. K . langer (salah satu kebutuhan komunikasi manusia adalah kebutuhan simbolis / penggunaan lambang
Kategori Tanda:
 Lambang /simbol => sesuatu yang digunakan untuk menunjukan suatu lainnya berdasarkan kesepakatan sekelompok orang.
 Ikon => suatu benda fisik yang menyerupai apa yang diperesentasikannya.
 Indeks => Sinyal/ gejala yang muncul bedasarkan hubungan dan akibat yang punya kedekatan eksisitensi.
2. Setiap prilaku mempunyai potensi komuniikasi. Setiap orang tidak bebas nilai pada saat orang tersebut tidak bermaksud mengkomunikasikan sesuatu, tetapi di maknai oleh orang lain maka orang tersebut terlihat komunikasi.
3. Komunikasi punya dimensi isi dan hubungan kita bisa memperediksi dimensi hubungan yang ada diantara pihak-pihak yang melakukan komunikasi.
4. Komunikasi itu berlangsung dalam berbagai tingkat kesengajaan.
5. Komunikasi terjadi dalam konteks ruang dan waktu pesan komunikasi disampaikan sesuai dengan tempat dimana proses komunikasi itu berlangsung.
6. Komunikasi melibatkan prediksi peserta komunikasi.
7. Komunikasi bersifat sistematik.
8. Semakin mirip latar budaya semakin efektif komunikasi.
9. Komunikasi bersifat nonseksual bersifat sirkulasi.
10. Komunikasi bersifat Irrevesible, dinamis dan transaksional.
11. Kominukasi bersifat prosesual.
12. Komunikasi bukan panasea untuk menyesali berbagai masalah.
III. Komunikasi non verbal
Adalah komunikasi yang dilambangkan dengan simbol / isyarat (menggunakan kata-kata atau tulisan).
Pesan nonverbal adalah semua isyarat yang bukan berbentuk kata-kata. Menurut Lerry A Bamovar dan Richard E Porter, komunikasi nonverbal mencakup semua rangsangan kecuali yang menggunakan kata-kata dalam suatu setting komunikasi yang dihasilkan oleh individu dan penggunaan lingkungan oleh individu yang mempunyai nilai pesan potensi bagi pengirim/ penerima.
A. Klasifikasi pesan nonverbal
Menurut Ray L Birdwhistell 65% dan komunikasi tatap muka adalah nonverbal, sementara menurut Albert Mehrabian 93% dari semua makna sosial dalam komunikasi tatap muka diperoleh isyarat-isyarat nonverbal.
1. Bahasa tubuh
Bidang yang menelaah tentang bahasa tubuh disebut “Hineksika” Menurut Albert Mehrabian andil wajah bagi pengaruh pesan adalah 55% sementara nonverbal 30% dan verbal hanya 7%.
2. Studi tentang sentuh menyentuh.
3. Bahasa
4. Penampilan fisik
Menurut Wiliam Thourlby yang dalam bukunya “You Are What You Weyoor: The Key Bussines Succes” menekankan penting pakaian demi kebersihan bisnis.
5. Orientasi ruang dan jarak pribadi.
Menurut Edward T Hall adalah antropolog yang menciptakan istilah poxemics sebgai suatu bidang studi yang menelaah persepsi manusia atas ruang pribadi dan sosial.
Model Schram membuat serangkaian model komunikasi dimulai dengan model yang sederhana pada tahun 1954, lalu model yang lebih rumit yang memperhitungkan pengalaman dua individu yang mencoba berkomunikasi.
Menurut Wilbur Schramm komunikasi terdiri dari tiga unsur, yaitu: souree (sumber), pesan (message) dan sasaran (deslinalions).
IV. Tipologi Model
1. Model Simbolik : - Model Matematik
- Model Verbal
2. Model Fisik : - Model ikonik
- Model verbal
 Model ikonik : Apa yang digambarkan berbeda dengan fungsi sebenarnya.
 Model Stimulasi Respons: (S-R)
Model komunikasi paling dasar . model ini dipengaruhi oleh disiplin ilmu psikologi khususnya yang beraliran behovioristik. Model tersebut menggambarkan hubungan Stimulus Respons .
 Model Aristoteles: Model yang paling klasik yang sering juga disebut model retoris.
 Model Laswell: model ini dikemukakan Harold Laswell tahun 1948 yang menggambarkan proses komunikasi dan fungsi-fungsi yang di embannya dalam masyarakat. Fungsi-fungsi tersebut biasanya dilakukan oleh pimpinan politik, jurnalis, pendidik, dll.
Model komunikasi Laswell sering diterapkan dalam komunikasi masyarakat.

V. Hambatan Komunikasi
 Gangguan mekanik
Gangguan yang disebabkan saluran komunikasi atau gangguan yang bersifat fisik.
 Gangguan sematik.
Lebih cenderung pada penggunaan bahasa.






PENUTUP
o Kesimpulan
Definisi komunikasi tidak dapat diartikan secara umum karena definisi komunikasi itu sangat banyak dengan menggunakan konseptualisasi kita dapat mengetahui beberapa definisi komunikasi para ahli.
o Saran


Daftar Pustaka
- Prof. Deddy Mulyana. M.A., PhD
- Sean MacBride. “Many Voices One World” Aneka Suara Satu Dunia. PN. Balai Pustaka. Jakarta (1983)
- B. Aubrey Fisher 1978 “Perspectives on Human Comunication” Teori-teori Komunikasi. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung
 
{nama-blog-anda} is proudly powered by Blogger.com | Template by Agus Ramadhani | o-om.com